Saat Uefa mengumumkan bahwa Dani Carvajal tak akan bisa bermain di leg pertama babak 16 besar antara El Real melawan PSG, Zidane dikabarkan langsung tahu siapa pemainnya yang layak gantikan Carvajal.
Zidane rencananya akan mainkan Nacho di sisi kanan belakang skuadnya, saat kedua tim bertemu Rabu (14/2) malam waktu setempat atau Kamis (15/2) dinihari WIB. Nacho-lah yang nanti akan berusaha menundukkan Neymar di laga tersebut.
Sementara itu, Achraf Hakimi sebagai jadi pengganti alami untuk posisi Carvajal di tim itu. Tapi, Zidane tak bisa andalkan pemain muda untuk menjaga pergerakan Neymar, yang sudah beberapa kali kalahkan para pemain Madrid saat ia masih di Barcelona dulu.
Dalam beberapa pertandingan menunjukkan, Madrid kerap bernasib baik saat Nacho menempati posisi sayap kanan pertahanan El Real. Dari 17 pertandingan yang dikawal pemain berusia 28 tahun itu, Los Blancos hanya kalah satu kali. Saat itu, Nacho hanya bermain delapan menit di laga melawan Schalke di ajang Liga Champions musim 2014/15.
Rekor Nacho ini hampir tanpa cela. Karena, dari 16 pertandingan lainnya yang telah dimainkan Nacho sebagai bek kanan, Madrid menang dalam 15 laga di antaranya dan imbang satu kali.
Cedera dan suspensi yang dialami rekan-rekannya telah membuat Nacho menjadi anggota skuad Madrid yang paling banyak dimainkan musim ini. Produk akademi Real Madrid itu telah bermain selama 2.347 menit, dan menempatkan dirinya di depan Raphael Varane yang ‘baru’ bermain selama 2.153 menit, Sergio Ramos 2.111 menit dan Carvajal 2.110 menit.
Anehnya, PSG membawa kembali kenangan indah bagi Nacho. Pada musim 2015/16 lalu, ia jadi pencetak satu-satunya gol dalam pertandingan melawan PSG dan membawa Madrid berhasil melaju ke babak knockout Liga Champions musim itu.
0 komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.